detikcyber.com, Karanganyar – Mulai besok 1 – 17 Oktober mendatang, kolam renang Intanpari kebanggaan warga Karanganyar tertutup untuk masyarakat umum. Sebab kolam renang akan dipakai perlombaan renang atlet Paralympic se Indonesia (Perpanas).
Dirut Perusahaan Umum Daerah (PUD) Aneka Usaha Samidi minta maaf kepada sekitar 5.000-an pelanggan yang biasanya mengajak keluarga untuk berwisata air dan roaler coaster di Edupark tersebut yang terpaksa ditunda dulu.
‘’Kami kebagian tugas menyediakan venue kolam renang untuk 341 atlet dari 34 daerah yang ambil bagian lomba renang perpanas (pekan paraolimpiade nasional). Nah satu – satunya kolam renang yang memiliki standar internasional ya Intanpari ini, sehingga sementara libur untuk umum,’’ kata dia kepada wartawan, Senin (30/9).
Perpanas sendiri masih akan berlangsung pembukaannya tanggal 6 Oktober mendatang namun manajemen harus melakukan persiapan menghias, menata, untuk keperluan lomba renang tersebut, sehingga sebelum dan sesudahnya diliburkan.
Untuk urusan lomba memang semuanya ditangani panitia perpanas pusat, termasuk berapa kelas lomba, berapa medali yang diperebutkan. Samidi mengatakan, semuanya ditangani panitia pusat. Pihaknya hanya menyediakan venue saja.
Senin itu Pj bupati Timotius Suryadi juga mengecek semua persiapan. Karanganyar digunakan untuk dua cabang, renang di intanpari dan GOR UTP di Jatikuwung untuk atletik. Semuanya diharapkan sudah betul – betul siap saat akan digunakan bertanding.
Samidi mengatakan, tidak hanya kolam renang yang disiapkan, misalnya untuk tempat duduk atlet, tempat loncat, dan lainnya, juga semua fasilitas pendukung seperti lapangan parker, tempat bilas, semua disiapkan.
‘’Pokoknya sesuai hasil pengecekan panitia, harus disiapkan. Termasuk untuk pengombyong atlet, penonton ada tribun muat 1.000-an penonton, dan lainnya. Karena itu untuk pengombyong atlet wahana lain tidak ditutup, jadi khusus untuk rombongan atlet,’’ kata Samidi.
Kolam renang Edupark Intanpari sendiri sudah biasa digunakan untuk Latihan atlet paraolinmpiade Jateng dan juga sering digunakan untuk lomba tingkat nasional sehingga cukup pantas untuk lomba atlet kelas nasional.(Dawam)