Curhatan Pengrajin Lampion Di Kota Solo Order Sepi, Harga Bahan Baku Melonjak
Curhatan Pengrajin Lampion Di Kota Solo Order Sepi, Harga Bahan Baku Melonjak

detikcyber.com, Solo – Panitia Imlek Bersama Tahun 2021, memutuskan untuk meniadakan perayaan Imlek Tahun 2021. Dengan pertimbangan, dikarenakan memang saat ini pandemi virus Covid-19 di Kota Solo yang belum berakhir.

Pengrajin lampion di Kota Solo yang biasanya kebanjiran pesanan pada awal tahun kini sepi untuk pemesanan lampion.

Salah satu pengrajin Lampion di Jalan Arifin, Widuran Hanif Marimba menuturkan, penurunan order lampion selama ini dirasakan terjadi dalam tiga tahun terakhir. Akan tetapi tahun 2021 ini yang paling parah akibat pandemi virus Covid-19.

Biasanya perayaan Imlek kurang 3 bulan untuk pemesanan lampion dari luar daerah seperti Bali, Bandung dan Jakarta berdatangan. Bahkan momentum seperti ini sudah dilakukan pengiriman lampion sesuai orderane pemesanan.

“Pemesanan lampion sampai saat ini baru sekitar 10 lampion saja. Jika dibandingkan dengan tahun lalu dua bulan sebelum Imlek sudah bisa mengirim 3 ribuan lampion,” beber Hanif saat dikonfirmasi detikcyber.com, Jumat (15/01/2021) siang.

Berdasarkan pengalaman salah satu pengrajin Lampion, Hanif Marimba mengatakan pada tahun sebelumnya pemesanan yang berasal dari Solo Raya biasanya berdatangan 2 minggu jelang perayaan Imlek.

Kesediaan pengrajin lampion saat Pandemi virus Covid-19 di Kota Solo, harga bahan baku juga naik signifikan. “Bahan baku yang melonjak untuk pembuatan lampion meliputi rotan, lem dan kain harganya juga naik,” sambung Hanif.

Hanya saja dirinya tidak bisa menaikkan harga, mengingat order yang juga sepi. Pihaknya tetap menjual untuk bentuk kapsul dan bulat yang ukuran 30-60 centimeter seharga Rp 30.000 dan Rp 70.000.

Sementara itu salah satu pedagang lampion di Pasar Gede Solo, Jefri mengaku karena perayaan Imlek tahun ini ditiadakan oleh Panitia Bersama Imlek, penjualan lampion menjadi sepi. Dia mengaku, biasanya perayaan Imlek kurang satu bulan permintaan sudah berdatangan.

“Meskipun orderan lampion sepi permintaan, pihaknya tetap menyetok. Kali saja perayaan Imlek tahun ini kurang sebulan akan ada permintaan,” ungkap Jefri kepada detikcyber.com.

Jefri mengungkapkan tidak berani berspekulasi untuk menyetok dagangan lampion terlalu banyak. Biasanya permintaan akan datang dari tempat ibadah, Mall, Hotel serta perkantoran.

Wartawan : Dhiki Prasetyo
Editor : Redaksi

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Speed up and optimize your PC with CCleaner

CCleaner is the number one tool for cleaning your PC.
It protects your privacy and makes your computer faster and more secure.

Exiting Little Pharma | VHS MIDNIGHT STYLE | Cyber Dream Records where can u buy steroids can you really buy anabolic steroids online, buy dianabol blue hearts uk - heroes past and present HSA warns about 2 'health' products that contain steroids, dangerous steroids usa online 'pharma bro' martin shkreli denied release from prison to work on coronavirus cure