detikcyber.com, KAJEN -Aliansi Bupati/Walikota Peduli Kawasan Tanpa Rokok (KTR) yang dipimpin oleh Bupati Kulonprogo Daerah Istimewa Yogyakarta dr. Hasto Wardoyo, Sp.Og, Jumat (23/11/2018) pagi, melakukan sosialisasi terkait pentingnya perlindungan masyarakat dari bahaya asap rokok dengan regulasi Kawasan Tanpa Rokok ke Pemerintah Kabupaten Pekalongan.
Kunjungan mereka ditrima langsung oleh Bupati Pekalongan KH. Asip Kholbihi, SH.,M.Si di ruang rapat Bupati lantai II. Didampingi Wakil Bupati Ir. Hj. Arini Harimurti, Ketua DPRD Dra. Hj. Hindun, MH., Sekda Dra. Hj. Mukaromah Syakoer, MM beserta para Kepala OPD, Ketua TP PKK Kabupaten Pekalongan sekaligus istri Bupati yakni Dra. Hj. Munafah Asip.
Pertemuan ini bertujuan memberikan dukungan dan membangun komitmen yang kuat dari masing-masing Bupati/Walikota dan OPD di Kabupaten/Kota di Jawa Tengah. Selain itu juga untuk memberikan pemahaman yang komprehensif terkait Perda KTR dalam rangka melindungi masyarakat dari paparan asap rokok termasuk juga mengatur iklan rokok yang sangat masif di Kabupaten/Kota di Jawa Tengah.
Bupati Kulonprogo selaku Ketua Aliansi mengungkapkan, di Provinsi Jawa Tengah sudah ada 12 Kabupaten/Kota yang sudah mempunyai Peraturan Daerah (Perda) Kawasan Tanpa Rokok. Masing-masing Kabupaten/Kota memiliki berbagai kendala dalam menginisiasi regulasi KTR ini. Oleh karenanya sangat dibutuhkan dukungan untuk mewujudkan kebijakan KTR oleh segenap stakeholder.
Lebih lanjut Bupati Kulonprogo menyampaikan bahwa tujuan dan target dari kunjungan timnya adalah memberikan dukungan kepada Bupati/Walikota dalam inisiasi Perda KTR.
Kemudian mewujudkan komitmen bersama dalam inisiasi Perda KTR bagi Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah dan meningkatkan peran serta OPD dalam mensukseskan program KTR serta memasukan usulan draft Raperda KTR dalam Propemperda di masing-masing Kabupaten/Kota.
Dijelaskan, Kementerian Kesehatan RI dan Aliansi Bupati/Walikota Peduli KTR telah berhasil mengadakan training kawasan tanpa rokok bagi Kabupaten/Kota di Jawa Tengah. Follow up dari kegiatan tersebut adalah audiensi dan silaturahmi Aliansi Bupati/Walikota Peduli Kawasan Tanpa Rokok kepada Bupati/Walikota di Jawa Tengah yang sudah ikut pelatihan kawasan tanpa rokok.
Sementara itu, Bupati Pekalongan KH. Asip Kholbihi, SH.,M.Si dalam sambutannya menyampaikan bahwa Kabupaten Pekalongan bukan merupakan jalur hulu maupun hilir dari pabrik rokok. Sehingga secara langsung tidak terpengaruh terhadap industri rokok. Kita juga tidak memproduksi rokok secara manual (lintingan). Dengan demikian, praktis masyarakat Kabupaten Pekalongan adalah user (konsumen) dari rokok.
Kami mengucapkan terima kasih atas kehadiran Bapak Bupati Kulonprogo beserta tim dari Kemenkes yang membagi pengalaman empirik bagaimana efektivitas dan manfaat yang didapatkan ketika kita mengelola kawasan tanpa rokok, tandas Bupati.( LES 25 )
