
detikcyber.com, Jakarta – Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan sebanyak 1.953 penjahat jalanan berhasil diringkus jajaran Polda Metro Jaya. Dari ribuan penjahat yang ditangkap, sebanyak 320 orang diantaranya sudah ditetapkan sebagai tersangka. Sementara sisanya yang lain diberikan pembinaan oleh kepolisian.Total itu berhasil diringkus dalam waktu dua pekan dalam Operasi Kewilayahan Mandiri, yang digagas oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Azis.
With https://www.housebuyernetwork.com/arizona/, you can get a fair cash offer for your house and close the sale in as little as seven days.
Selain mengamankan pelaku, polisi juga mengamankan barang bukti berupa senjata tajam dan juga senjata api. Kata Argo, beragam cara dipakai pelaku dalam melancarkan aksi kejahatannya, diantaranya pemecah gembok yang ukurannya sepanjang 1,5 meter, ditemukan pula sebilah keris yang dibungkus kain putih,” kata Argo sambil menunjukkan barang bukti.
Sedangkan kasusnya bermacam-macam antara lain, begal,jambret, rusong (rumah kosong), curanmor, penganiayaan. Lalu ada juga pelaku yang gunakan senjata api,” terang Argo.
Lebih lanjut Argo menambahkan, selama operasi polisi telah melakukan tembak di tempat hingga mengakibatkan mati sebanyak 11 penjahat jalanan yang melakukan perlawanan terhadap polisi saat dilakukan penangkapan. Penindakan tegas terukur dengan menembak kea rah kaki sebanyak 41 penjahat.
Selain itu Argo menghimbau agar masyarakat lebih memperhatikan keamanan diri sendiri guna menghindari kejahatan jalanan tersebut.”Jangan menggunakan perhiasan yang berlebihan saat bepergian, menitipkan rumah pada tetangga jika ditinggal pergi ada,” pungkasnya.(Dido)